LingkarMadura.com- Bayi sembilan bulan berjenis kelamin perempuan tewas diduga setelah disodomi oleh seorang pria. Pria itu adalah suami dari pengasuh bayi itu.
Dilansir Channel News Asia, Senin (12/11/2018), Kejadian ini berlangsung di Bandar Baru Bangi, dekat Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (10/11) waktu setempat.
Bayi malang itu sempat melewati keadaan kritis dan akhirnya tewas karena cidera. Kantor berita Bernama memberitakan bayi itu tewas pukul 10.30 pagi waktu setempat setelah dua hari dirawat di Rumah Sakit Serdang, dekat Kuala Lumpur.
"Berdasarkan pernyataan ibu korban, dia sebelumnya dibawa ke rumah pengasuh pada pagi harinya. Korban dalam keadaan sehat. Namun, korban menderita kesulitan bernapas pada siang harinya dan dibawa ke Klinik Bandar Baru Bangi, sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Serdang," kata kepala polisi Kajang, ACP Ahmad Dzaffir Mohd Yussof.
Pemeriksaan pos-mortem oleh polisi telah memastikan bahwa bayi itu tewas karena pukulan benda tumpul di kepala. Tengkorak bayi itu retak.
"Pemeriksaan lanjutan pada korban menunjukkan selaput dara korban robek, dan pemeriksaan lanjutan menemukan bahwa anus korba juga robek," kata polisi itu.
"Ada pula memar pada sebelah kiri dan kanan atas dari kepala korban," imbuhnya.
Orang tua korban tinggal di kawasan yang sama dengan pengasuh anaknya. Mereka menyerahkan pengasuhan ke pelaku sejak September.
Kini pengasuh dan suaminya telah dicokok polisi. Suami pengasuh yang merupakan pemerkosa bayi itu bekerja sebagai tukang cukur rambut.
"Kami telah pengasuh usia 28 tahun itu dan suaminya, usia 36 tahun, kemarin," kata dia.
"Tes urin menunjukkan pria itu positif menggunakan methamphetamine (sabu)," kata dia.